Saat posting ini dibuat, memang sedang terjadi event FIFA World Cup 2010 di Afrika Selatan. Tapi sungguh deh, tendang-tendangan di judul posting blog ini bukan mau membicarakan mengenai FIFA. Yang ini berkisar mengenai seleksi masuk SMP Negeri Depok yang juga ada "tendang-tendangannya". Berbeda dengan jaman daku sekolah dulu di tahun 1981, masuk ke SMP tidaklah ruwet dan mendebarkan. Jaman dulu, setelah Ebtanas sekolah yang menentukan kelulusan sekolah dasar, siswa akan mengikuti test masuk SMP dengan diberi 3 pilihan sekolah. Test-nya bisa dimana saja, yaitu ditempat (sekolah) yang ditentukan oleh dinas pendidikan. Tapi setelah memiliki anak yang lulus SD, daku baru melihat betapa ketatnya seleksi masuk SMP saat ini. Kebetulan Hizkia sejak awal kepingin sekali masuk SMP Negeri 3 Depok yang konon dikenal sebagai tempat anak-anak pintar se Kota Depok berkumpul. Ketika UAN selesai kemarin, nilai yang didapat Hizkia adalah 28.05. Maka dipilihlah urutan 4 sekolah yang cukup baik,
Tulisan santai untuk menceritakan remah-remah kehidupan.